Indonesia Luncurkan Roket RX-420

Pada Kamis 2 Juli 2009 pukul 09.00, untuk kali pertamanya Indonesia sukses meluncurkan roket RX-420 di Garut, Jawa Barat. RX-420 adalah roket terbesar yang dibuat Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan).

Terobosan yang dibuat Lapan menerbitkan harapan Tentara Nasional Indonesia untuk meningkatkan performa alat utama sistem senjata (alutsista). Hasil uji coba roket itu tak hanya untuk kepentingan ilmiah, tapi juga militer, sebagai persiapan untuk membuat rudal penangkal.

"Kami berharap percobaan Lapan terwujud, untuk menopang kebutuhan rudal," kata Juru Bicara TNI, Marsekal Muda Sagom Tamboen kepada VIVAnews, Kamis 2 Juli 2009 malam.

Kebutuhan amunisi, termasuk rudal, bagi angkatan bersenjata, ujar Sagom, adalah sesuatu yang lumrah. Dijelaskan Sagom ada berbagai macam rudal, isiannya pun bermacam. "Ada beberapa yang sudah diproduksi [di dalam negeri], ada yang masih tahap uji coba," kata dia.

Ternyata, TNI sudah menggunakan rudal produksi dalam negeri. "Sudah lama. Lapan sudah mulai riset puluhan tahun," kata dia.

Seperti apa sudah buatan dalam negeri itu? "Hampir sama dengan yang kita beli di luar," jelas dia.

Secara terpisah, Menteri Pertahanan Juwono Sudarsono mengatakan uji coba Roket RX-420 dalam rangka membuat senjata alternatif, yakni rudal berpangkal di darat.

Juwono mengatakan Departemen Pertahanan sedang menghitung apakah senjata rudal yang berpangkal didarat itu lebih mahal dari pembelian kapal dan pesawat. "Sedang dipertimbangkan dari anggarannya. Apakah perlu rudal itu cukup sebagai penangkal, atau masih perlu kapal laut dan udara. Anggarannya dari Dephan," ujar Juwono di Universitas Paramadina Mulya, Jakarta, Kamis 2 Juli 2009.

Sebelumnya, Menristek Kusmayanto Kadiman menyatakan, bahwa peluncuran roket, Kamis 2 Juli 2009 di Garut merupakan roket buatan Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) terbesar di Indonesia, yang menggunakan bahan protelan terbesar dari roket-roket sebelumnya.

Menurut Kusmayanto, daya jelajah roket RX 420 dapat mencapai 100 kilometer. "Bila melesat, 4 kali kecepatan suara," kata Kusmayanto Kadiman.

Artikel Menarik Lainnya



2 comments:

RifkyMedia™ said...

menggunakan produk dalam negeri bisa dijadikan harapan besar mengingat seringnya kita terkena embargo militer, selain itu pasti lebih murah dan yang pasti harapan kita semua semoga teknologi nya bisa ditingkatkan demi menjaga martabat kebangsaan kita.

Anonymous said...

beritanya kurang lengkap sis jelek nya di tuttupi !!! ni dia orang indo >rokrt ini menerjang salah satu rumah di lumajang mengakibatkan sluruh keluarga masuk RS!!ckckck katanya gara2 angin bertiup kencang !!klo gitu kenepa gak di pikirkan atau luncurkan jauh dari pemukiman !! ckckckck